Aneka Bunga Hidup Hiasan Dalam Rumah - Salah jika Anda mengira tanam-menanam tempatnya hanya di luar rumah
saja. Memakai konsep herbarium, Anda bisa menanam beberapa jenis tanaman hias
untuk dipajang dalam rumah sekaligus pelengkap desain interior hunian Anda.
Masalahnya, bagaimana jika adanya tanaman ini justru membuat rumah tampak kotor
dan lembab. Resiko kotor ataupun lembab karena tanaman yang terlalu sering
disiram memang bisa saja terjadi, namun itu jika Anda menanam menggunakan media
tanah. Sebagai alternatif, ada banyak media lain yang lebih ramah ruangan
sebagai tempat huni tanaman dalam pot. Jika tahu triknya, niscaya Anda juga
bisa membuat taman bunga hidup hiasan dalam rumah.
Ada beberapa jenis tanaman khusus yang memiliki daya tahan dan adaptasi lebih tinggi dibanding tanaman lain. Dengan kata lain, inilah tanaman-tanaman hias yang cocok Anda pakai sebagai bagian interior dalam rumah. Diantara tanaman tersebut adalah:
1. Bunga Kaktus
Saat ini kaktus banyak dibudidayakan untuk tanaman hias. Berbagai macam kaktus tak luput sebagai sasaran. Daya tahan kaktus sangat tinggi, dia bisa bertahan hidup berminggu-minggu dengan kandungan air dalam tubuhnya. Jadi, saat menanam kaktus Anda tidak harus menyiramnya setiap hari. Selain itu saat berbunga, kaktus dinilai cukup cantik tak kalah dari tanaman bunga.
2. Bunga Anggrek
Sejak lama anggrek sudah populer sebagai bunga hidup hiasan dalam rumah ataupun luar rumah. Berbeda dengan jenis bunga-bunga lain seperti mawar, melati, dan bunga krisan, anggrek memiliki batang keras dan kuat yang dapat bertahan hidup meski tanpa air. Bunga anggrek pun bisa ditanam di media-media tanam bervariasi, seperti serabut kelapa, pasir, arang, kayu, bahkan styrofoam. Karena tingkat adaptasinya yang sangat menakjubkan ini Anda bisa menanam anggrek meskipun kesibukan selalu memenuhi jadwal harian. Tanaman anggrek dalam rumah yang sedang berbunga juga sangat cantik, lho!
3. Bunga Melati air
Tanaman melati tidak hanya bisa tumbuh di media tanah. Ternyata tanaman ini juga memiliki insting beradaptasi sedemikian rupa dan membuatnya mampu bertahan di media dengan kelembaban tinggi. Anda boleh coba, tanaman melati bisa tumbuh secara stek dengan media air. Caranya sangat mudah, siapkan wadah seperti gelas, toples atau, botol bekas. Isi setengahnya dengan air. Masukkan satu batang tangkai melati yang masih memiliki banyak daun di dalamnya. Tunggu 1-2 minggu sambil mengamati perubahannya, akar melati akan mulai terlihat tumbuh dalam air.
Ada beberapa jenis tanaman khusus yang memiliki daya tahan dan adaptasi lebih tinggi dibanding tanaman lain. Dengan kata lain, inilah tanaman-tanaman hias yang cocok Anda pakai sebagai bagian interior dalam rumah. Diantara tanaman tersebut adalah:
 |
Baca Juga : Yuk Mengenal Lebih Dalam Beberapa Tanaman Hias |
Saat ini kaktus banyak dibudidayakan untuk tanaman hias. Berbagai macam kaktus tak luput sebagai sasaran. Daya tahan kaktus sangat tinggi, dia bisa bertahan hidup berminggu-minggu dengan kandungan air dalam tubuhnya. Jadi, saat menanam kaktus Anda tidak harus menyiramnya setiap hari. Selain itu saat berbunga, kaktus dinilai cukup cantik tak kalah dari tanaman bunga.
2. Bunga Anggrek
Sejak lama anggrek sudah populer sebagai bunga hidup hiasan dalam rumah ataupun luar rumah. Berbeda dengan jenis bunga-bunga lain seperti mawar, melati, dan bunga krisan, anggrek memiliki batang keras dan kuat yang dapat bertahan hidup meski tanpa air. Bunga anggrek pun bisa ditanam di media-media tanam bervariasi, seperti serabut kelapa, pasir, arang, kayu, bahkan styrofoam. Karena tingkat adaptasinya yang sangat menakjubkan ini Anda bisa menanam anggrek meskipun kesibukan selalu memenuhi jadwal harian. Tanaman anggrek dalam rumah yang sedang berbunga juga sangat cantik, lho!
3. Bunga Melati air
Tanaman melati tidak hanya bisa tumbuh di media tanah. Ternyata tanaman ini juga memiliki insting beradaptasi sedemikian rupa dan membuatnya mampu bertahan di media dengan kelembaban tinggi. Anda boleh coba, tanaman melati bisa tumbuh secara stek dengan media air. Caranya sangat mudah, siapkan wadah seperti gelas, toples atau, botol bekas. Isi setengahnya dengan air. Masukkan satu batang tangkai melati yang masih memiliki banyak daun di dalamnya. Tunggu 1-2 minggu sambil mengamati perubahannya, akar melati akan mulai terlihat tumbuh dalam air.
Kira-kira dari tiga rekomendasi diatas, mana yang pantas jadi tanaman bunga hidup hiasan dalam rumah?
Apapun pilihan Anda, meski tanaman-tanaman diatas memiliki daya tahan hidup
tinggi tanpa air dan minim cahaya, namun tetap harus dijaga. Ancaman lain
seperti semut dan lumut juga bisa mengundang datangnya penyakit yang menghambat
pertumbuhan mereka. Ada baiknya, sesekali Anda mengamati keadaan
tanaman-tanaman ini saat sedang memiliki waktu luang.